TANJUNGPINANG, INFOTODAY.ID – Polresta Tanjungpinang melaksanakan kegiatan penanaman jagung kuartal III di lahan perhutanan sosial sebagai bagian dari program nasional ketahanan pangan “Asta Cita”. Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak oleh seluruh jajaran Polres, Polresta, dan Polda di Indonesia, Rabu (9/7).
Lahan yang digunakan untuk penanaman jagung oleh Polresta Tanjungpinang berlokasi di Kampung Sidomulyo, Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur, dengan alokasi awal seluas 2.000 meter persegi. Ke depan, Polresta Tanjungpinang menargetkan perluasan hingga 7 hektar lahan tanam.
Kegiatan ini melibatkan berbagai instansi dan elemen masyarakat, seperti Dinas Pertanian Kota Tanjungpinang, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kelurahan Batu IX, FKUB Tanjungpinang, Kelompok Tani Maju Jaya, serta masyarakat sekitar.
Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol. Hamam Wahyudi, S.H., S.I.K., M.H. mengatakan bahwa program ini bertujuan mendukung ketersediaan pangan yang cukup, aman, dan bergizi bagi masyarakat, sekaligus meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi kemiskinan.
“Ketahanan pangan tidak hanya soal pangan itu sendiri, tetapi juga soal meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Kapolresta.
Jagung yang ditanam saat ini merupakan jenis jagung manis, dan direncanakan ke depannya akan ditanam juga jenis jagung pipil di lahan-lahan berikutnya.
Secara nasional, program penanaman jagung kuartal III menargetkan produksi hingga 15 juta ton, dan Polresta Tanjungpinang berkomitmen memberikan kontribusi nyata terhadap capaian tersebut.
“Semoga penanaman jagung ini bisa berfokus pada peningkatan sektor pertanian dan ketahanan pangan masyarakat, khususnya di Kota Tanjungpinang,” harap Kombes Pol. Hamam.
Polresta Tanjungpinang menyatakan kesiapan penuh dalam mendukung Program Asta Cita Ketahanan Pangan Nasional 2025, sebagai bagian dari peran aktif Polri dalam menjaga stabilitas pangan dan kesejahteraan masyarakat.
